Rabu, 20 Oktober 2010

BERSATULAH BANGSAKU, JAYALAH INDONESIA


                              INDONESIA RAYA
Indinesia tanah airku, tanah tumpah darahku
Disanalah aku aku berdiri, jadi pandu ibuku
………………………………………………………………….
……………………………………………………………………
Indonesia raya merdeka-merdeka hiduplah Indonesia raya (WR. SUPRATMAN)


Wahai anak negeri dengarkan kutipan lagu Indonesia raya ini dan lihatlah para pendahulu kita dengan semngatnya memproklamirkan kemerdekaaqn Indonesia yang dibacakan oleh Ir. Sukarno dan Hatta, untuk menyambut hari Pahlawan 10 November 2010 ini “Ayo bersatu….lah wahai segenap komponen bangsa ini, bangun…. Bangun negeri ini, bebaskan kita dari perbudakan dan kebodohan”. Bangsa Indonesia sudah sejak memplokamirkan kemerdekaanya tanggal 17 agustus 1945 mempunyai harapan dan impian yang besar untuk terbebas dari segala bentuk penjajahan dan pembodohan, seperti yang tertuang pada batang tubuh UUD 1945. Tetapi apa yang kita impikan lebih dari 65 tahun belum juga terwujud. Kita bangsa Indonesia pada 17 Agustus 1945 terbebas dari penjajahan Belanda dan Jepang, tapi……sekarang kita terjajah oleh bangsa kita sendiri, dimana sesama anak bangsa saling menjegal, membunuh, menipu, mengebom, korupsi untuk kepentingan diri dan kelompoknya. Kita bagai hidup dalam negeri yang disebut negeri “BEDEBAH” yang memakan sampah dari penderitaan bangsanya kita sendiri. Kita kehilangan jati diri,citra diri karena bangsa ini sudah lupa akan jasa-jasa para pahlawan, kita kehilangan nasionalisme, patriotism. MARI….marilah generasi muda kita “ITBA’K BINNAFSIH” kita buat perubahan , kita reformasi negeri ini bukan revolusi yang menghabiskan banyak harta dan nyawa.tapi kita mulai dari diri kita sendiri dari keluarga kita kita gembleng diri dan keluarga kita dengan adab budi pekerti Ahlakul karimah, dengan semangat patriotisme, dengan kesadaran kita harus mulai bersatu berjuang melawan nasfsu-nafsu syahwat kita untuk kejayaan ibu pertiwi. Bersatu….lah bangsaku jaya……lah negeriku…… JAYALAH INDONESIA
                                                                                                                        IBU PERTIWI……
Ku…..lihat ibu perti…wi…….se….dang bersusah hati……. A…ir matanya berlinang ……bak intan yang terkenang……hu……tan gunung sawah la….utan si……mpanan kekayaaan ……..kini ibu sedang lara……merintih dan berdoa…………

Tidak ada komentar:

Posting Komentar